Menunggu Liverpool

Kesalahan mendasar Liverpool adalah..

Setelah era Dalglish melatih Liverpool habis.. (1991)

yang diantaranya sukses bawa The Reds juara EPL di 1989 itu

Justru setelah tinggal beberapa langkah lagi, mereka malah memecat Gerard Houllier…

Bayangkan.. fondasi kokoh yang sudah dibuat Houlier, dihancurkan begitu saja oleh manajemen

dengan cara mendatangkan Benitez yang notabene masih awam soal EPL saat itu

6 tahun yang tersia-sia, karena selain fondasi kokoh..Houllier juga sukses membangun The Dream Team baru..

Robby Fowler, Steve McManaman, Patrick Berger, Jason McAter, Sammy Hyypia, Stephane Henchoz,

Gary McAlister, Danny Murphy, Emile Heskey dan Dietmar Hamann… dan banyak lagi
Bahkan Houllier pula yang memoles bakat emas Michael Owen dan Steven Gerrard…
Dengan pemain pemain tadi… Houllier sukses berburu piala-piala, diantaranya
League Cup (2001), FA Cup (2001), UEFA Cup (2001),
FA Charity Shield (2001), UEFA Super Cup (2001), dan League Cup (2003)
(data from Wikipedia)

Disinilah manajemen Liverpool kudu mencontoh teladan Juventus, Manchester United dan Arsenal.


Lippi butuh 7 tahun untuk mengokohkan Juventus di pelataran seri A yang terkenal keras

Wenger hingga kini sudah 14 tahun lamanya bercokol di Arsenal.. demi sebuah fondasi kokoh,

kekuatan terpadu dan kerjasama yang saling mengikat satu sama lain.

Bahkan Fergie lebih gila lagi… Dia butuh 24 tahun untuk membuat Manchester United tim yang sangat solid

Rentang waktu itu telah membuat United begitu meraja baik di Inggris maupun Dunia..!!

Bandingkan…dengan Liverpool

Mereka gak sabaran.. rentang waktu 6 tahun itu dipangkas, oleh manajemen..

Karena melihat Benitez sukses di Valencia

Padahal jelas… aroma Spanyol jauh berbeda dengan bau Inggris…

Kalo kita menengok ke belakang lagi…

fondasi kokoh itu tercipta saat Graemme Sounnes dan Roy Evans kebingungan,

mencapur pasir dan semen yang pas buat ciptakan fondasi tadi

Houllier yang dipecat, waktu itu akhirnya memuntahkan segala kemampuannya saat jadi tukang di Lyon

(tangan dinginnya sukses melahirkan Florent Malouda dan Eric Abidal mendunia)

Bayangkan.. Jika Houllier masih ada di tahun 2005 itu…

Mungkin Liverpool di rentang 2005 hingga 2010 sudah meraih juara EPL

Bukan soal Benitez raih UCL 2005, tapi lebih kepada tensi tinggi saban minggu selama satu tahun

Dan hal itu jelas gak ada di turnamen macam UCL

Karena memang pengalaman Benitez di turnamen dan di ranah Spanyol

Jika Kenny kembali menukangi Liverpool,
itu sama saja dengan pertanyaan

"bagaimana jika Houllier kembali?"

Karena hal tersebut jelas lebih sulit….
Liverpool harus kembali lagi ke titik 0…memulai lagi…

Ceritanya sama, seperti saat Juventus menarik kembali Lippi di tahun 2004
atau saat King Kev kembali ke Newcastle United

Sepakbola bukan soal instant, dan soal euforia manajer di masa lalu
Sepakbola adalah sebuah proses panjang….

Dan ironisnya, Liverpool sudah memangkas proses itu sendiri di tahun 2004

saat dimana menghancurkan fondasi Houllier dan mendatangkan Benitez

***

0 komentar: